Assalamualaikum Wr.Wb. Dokter, saya seorang remaja berusia 18 tahun, memiliki masalah dengan telapak tangan saya. Tangan saya selalu berkeringat dalam keadaan tegang maupun santai. Kata dokter yang pernah saya kunjungi, saya menderita hyperhidrosis, dan bisa hilang dengan bertambahnya usia. Saya juga tidak boleh tegang. Namun saat saya tidak tegangpun tangan saya selalu berkeringat. Bagaimana menghilangkannya, Dok?
Dea-Jakarta
Informasi lengkap tentang penyuntikan Botox seperti yang disampaikan oleh Dr. Joel Spitx di YouTube, silakan hidupkan Google Translate (masih versi Beta) agar bisa menonton dengan teks Bahasa Indonesia.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Apa kabar Dea? Kelihatannya Dea memang menderita hyperhidrosis, yaitu suatu keadaan terpacunya saraf simpatis yang menyebabkan kelenjar keringat (kelenjar ekrin) memproduksi keringat berlebih. Keadaan ini memang lebih menonjol terutama bila penderita dalam situasi stres emosional /tegang. Biasanya daerah yang terkena adalah telapak tangan dan kaki, serta ketiak.
Pengobatan untuk hyperhidrosis sampai saat ini belum ada yang memuaskan. Dahulu dokter memakai bahan-bahan aktif yang diberikan untuk menekan/mengurangi produksi keringat setempat atau bahan antiperspiran. Ada juga dengan obat minum, tetapi sekarang sudah tidak diperbolehkan, karena ternyata air mata dan air liur juga ikut berkurang jika meminum obat ini, sehingga membahayakan kesehatan.
Pengobatan paling baru dan cukup berhasil adalah dengan menyuntikkan BOTOX (toksin botulinum) di telapak tangan, sekitar 40-50 titik injeksi pada tiap telapak tangan. BOTOX ini bekerja dengan cara melumpuhkan saraf simpatis setempat, sehingga produksi keringat menjadi normal, Sayang, harga BOTOX saat ini masih sangat mahal, yaitu sekitar 2-3 juta rupiah per sekali pengobatan, untuk 2 telapak tangan. Cara pengobatannya, BOTOX disuntikkan di titik-titik injeksi, dengan jarak tertentu, sehingga memang disertai sedikit rasa nyeri. Hasil dari pengobatan ini tidak bisa sembuh permanen, dan penyuntikan harus diulang 4-5 bulan sekali.
Saya setuju dengan pendapat dokter agar Dea melatih diri untuk mengendalikan perasaan tegang yang mungkin muncul pada situasi-situasi tertentu. Bila perlu, konsultasikanlah kepada psikolog. Bisa jadi keadaan yang Dea alami merupakan lingkaran setan, maksudnya, kalau berkeringat banyak, Dea stres, akibatnya semakin berkeringat, Dea jadi tambah stres/tegang, dan seterusnya.
Untuk sementara ini, cobalah sering taburkan bedak yang mengandung bahan penyerap keringat pada kedua telapak tangan Dea, terutama kalau sedang tegang. Selain itu, telah ada produk khusus untuk penderita hyperhidrosis ini. Coba Dea tanyakan pada dokter Dea, ya.
Wassalamualaikum Wr.Wb.
Sumber:
Harian Pelita Online
Komentar